CARA MEMBUAT BIBIT DURIAN DENGAN SISTEM BAWOR ATAU KAKI GANDA

https://tipspetani.blogspot.com/2019/02/cara-membuat-bibit-durian-dengan-sistem.html

Kaki ganda atau bawor (bawah di owor) sudah diperkenalkan sejak lama oleh seorang pakar melalui ulasan di majalah 


https://tipspetani.blogspot.com/2019/02/cara-membuat-bibit-durian-dengan-sistem.html

Banyak yang salah mengerti karena pembibit dan bahkan toko bibit sekalipun juga menjual bibit ini yang sebenarnya adalah jenis monthong. Padahal jenis ini pun masih banyak lagi varian nya.

Jadi kaki ganda itu, merupakan penambahan batang bawah lebih dari satu. Buat pekebun bisa menggunakan 3 kaki saja sudah cukup, namun untuk kolektor ada yang pasang 20 kaki buat pamer.

Batang bawah (root stock) biasanya berasal dari biji (seedling) durian lokal yang sudah mampu beradaptasi dengan kondisi iklim dan tanah kawasan setempat, dan kaki tambahan juga bisa dari jenis seedling yang sama, ataupun berbeda jenis asalkan masih satu keluarga durian juga.

Kaki ganda bisa di aplikasikan pada hampir semua jenis tanaman tahunan, karena dianggap bisa memberikan manfaat sbb:
  1. Perakaran semakin kuat dan luas, sehingga bisa memberi nutrisi dan supply yg bagus untuk batang utama.
  2. Mengurangi risiko penyakit akar dan batang seperti phytophtora karena ada kaki cadangannya, jika salah satu kakinya harus di amputasi.
  3. Mempercepat pertumbuhan vegetatif sehingga tanaman bisa cepat besar dan saat terjadi pertumbuhan generatif, tanaman bisa belajar buah lebih cepat dari kondisi alamiahnya,.
  4. Meningkatkan jumlah produksi baik dari segi jumlah dan ukuran buah, karena sistem perakaran yang banyak dan luas.
  5. Tampilan pohon jadi unik dan lebih kokoh dan kuat, apalagi jika sudah berukuran besar.
  6. Menurut mitosnya, penggunaan kaki dari berbagai jenis durian berbeda, dianggap mampu menghasilkan buah yang berbeda dan lebih baik dari induk aslinya.
Namun begitu, ada juga pandangan lain yg mengingatkan beberapa hal penting dalam implementasi Kaki ganda ini, antara lain sbb:

1. Kompatibilitas batang bawah akan mempengaruhi kualitas keunggulan batang atasnya. Bahkan bisa saja tunas batang atas tumbuh subur selama beberapa saat, setelah itu mati kering akibat ditolak oleh batang bawah. Contohnya tanaman Karantongan yang di sambung susu dengan monthong, berikut ini:

https://tipspetani.blogspot.com/2019/02/cara-membuat-bibit-durian-dengan-sistem.html

2. Peletakan tumpuan sambungan kaki dibawah titik okulasi, mudah terserang penyakit, karena terlalu rendah. Ini sering diatasi dengan membuat kaki ganda yang tinggi menggunakan batang bawah yang sudah panjang.

3. Kualitas buah yang dihasilkan dianggap tidak sesuai aslinya, walaupun sulit juga membuktikannya, karena faktor perawatan dan kondisi alamiah lahan dan klimat setempat juga ikut mempengaruhinya.

Walaupun ada juga pandangan berbeda mengenai implementasi kaki ganda, namun dalam prakteknya, kaki ganda jadi pilihan favorit dan meningkatkan harga jual bibitnya karena proses pembuatan yang lebih sulit dan penggunaan seedlingyang lebih banyak.

Sekarang bagaimana cara membuatnya?

Cara membuat kaki ganda, mirip dengan cara membuat okulasi, jadi persiapannya sederhana saja yakni;

1. Siapkan pisau okulasi atau pisau apa saja asal tajam dan bersih, dan siapkan juga plastik pembungkusnya dari plastik es mambo, atau plastik buat bungkus makanan yang elastis.

2. Setelah itu, tentu saja siapkan tanaman yang akan di beri kaki, dan batang bawahnya sesuai jumlah yang di inginkan. Perlu diperhatikan, bahwa sebelum dilakukan proses sambung kaki, tanaman harus sudah dalam keadaan segar dan subur, namun 2-3 minggu sebelumnya jangan di beri pupuk dan kurangi penyiraman agar kondisi kambium cukup tebal dan kandungan airnya rendah.

3. Lakukan pemasangan kaki secara bertahap, maksimal 3 kaki tambahan sekali pasang. Hal ini perlu diperhatikan mengingat prosesnya dilakukan dengan melukai batang utamanya maka harus diperhatikan agar tidak memasang banyak kaki secara bersamaan, karena selain sulit proses membungkusnya, juga bisa menyebabkan batang utamanya bisa stress dan mati.

4. Tanam batang utama dan batang calon kaki dalam satu polybag, dengan susunan mengelilingi batang utama.

5. Pada ketinggian yang sesuai dengan tingginya calon kaki, buka kulit batang utama dari bagian bawah ke atas. Jaga agar kambiumnya tidak tergores atau rusak. Sisakan kulit yg terkelupas buat penutup batang bawah yang nanti akan disisipkan.

https://tipspetani.blogspot.com/2019/02/cara-membuat-bibit-durian-dengan-sistem.html

6. Potong calon batang bawah dan sisipkan bagian yang terluka melekat pada batang utama yang sudah dikupas.
https://tipspetani.blogspot.com/2019/02/cara-membuat-bibit-durian-dengan-sistem.html

7. Lakukan hal yang sama untuk kaki yang lainnya, sepanjang luasan batang utamanya cukup untung menampung seluruh kaki yang akan dipasang.
https://tipspetani.blogspot.com/2019/02/cara-membuat-bibit-durian-dengan-sistem.html

8. Bungkus rapat seluruh sambungan baru dimana melekat bagian pangkal kaki yang sudah di pasang pada batang utama, agar tidak terjadi penguapan dan terhindar dari air.
https://tipspetani.blogspot.com/2019/02/cara-membuat-bibit-durian-dengan-sistem.html

9. Tunggu sampai 4 minggu atau lebih, agar kondisi sambungan sudah melekat cukup kuat dan menyatu dengan batang utamanya. Untuk bagian sambung kaki, proses pengikatan boleh dipertahankan lebih dari 4 minggu, bisa saja dibiarkan sampai terlihat batangnya tercekik, baru dibuka. Bahkan di ikat dengan tali rafia pun juga bisa, seperti pohon mangga ini contohnya:
https://tipspetani.blogspot.com/2019/02/cara-membuat-bibit-durian-dengan-sistem.html

Nah akhirnya anda sekarang punya pohon durian kaki ganda. Namun begitu saya akan sampaikan sedikit kontoversi mengenai penempatan kaki ganda.

1. Di pasaran banyak kaki ganda yang terletak dibawah mata okulasi. Hal ini bukan salah, namun dianggap berisiko terkena penyakit yang berasal dari bawah, karena pertemuan kaki ganda ada sudut dan celah sempit tempat jamur penyakit dan hama bisa tumbuh subur.

2. Disarankan menempatkan kaki tambahan di atas mata okulasi. Hal ini bisa membantu memperkuat arsitektur tanaman, karena posisi kaki tambahan ikut menyangga batang utama dengan ketinggian yang lebih baik. Untuk pekerjaan ini, akan makan waktu lebih lama, karena menunggu tunas okulasi tumbuh cukup besar supaya bisa dipasang kaki tambahan.

3. Ukuran dan usia berapa kaki sebaiknya ditambahkan? Sebaiknya kaki tambahan diberikan saat tanaman masih usia muda, batangnya masih lentur dan ukuran batang yang akan dilekatkan, besarnya cukup seimbang. Beda ukuran tidak masalah, asalkan ukuran batang utama lebih besar dari batang tambahan.

4. Kaki tambahan boleh dipasang walaupun sudah ada kaki tambahan sebelumnya. Letakkan kaki tambahan yang baru diatas mata okulasi, supaya struktur tanaman bisa lebih bagus dan kuat.

5. Bila nantinya buah yang dihasilkan kurang bagus karena bibit yang tidak sesuai dengan harapan, tidak perlu risau, karena anda masih bisa melakukan top working, dan menjadikan batang utama yang sudah besar tadi sebagai inter stock.
SIMAK JUGA ARTIKEL INI
https://tipspetani.blogspot.com/2019/02/rahasia-pembibitan-durian-dari-biji.html


EmoticonEmoticon